Sukoharjo, 30 Agustus 2019- Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga IAIN Surakarta bekerja sama dengan Psikologi Islam IAIN Surakarta mengadakan Public Lecture dengan tema : “Epistemologi, Peran , Masa Depan, dan Kontribusi untuk Psikologi Indonesia di Era VUCA”, mendatangkan narasumber dari HIMPSI (Himpunan Psikologi Indonesia) dan International Association Of Moslem Psychologist (IAMP).
Acara dimulai pukul 09.00 WIB yang bertempat di Gedung Rektorat lantai 3 diawali dengan pembukaan oleh MC dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan IAIN Surakarta berkaitan dengan pengembangan Psikologi Islam dan Memorandum of Agreement (MoA) dengan Prodi Psikologi Islam selaku pelaksana program studi oleh Ketua Prodi Dr. Moh. Abdul Kholiq Hasan, Lc., MA., M. Ed. bersama International Association of Moslem Psychologist yang diketuai oleh Dr. Bagus Riyono., MA., Psikolog.
Wakhid Musthofa., M.Psi., Psikolog selaku Sekprodi Psikologi Islam IAIN Surakarta sekaligus moderator memulai acara dengan memberikan gambaran mengenai materi yang akan disampaikan oleh kedua pemateri dilanjutkan dengan membacakan Curiculum Vitae Bapak Dr. Bagus Riyono., MA., Psikolog dan Dr. Seger Handoyo., Psikolog Dr. Bagus Riyono., MA., Psikolog selaku pembicara pertama dengan penyampaian materi basis ontologis, epistemologi, dan aksiologi Psikologi Islam. Beliau menghimbau kepada para peserta Public Lecture untuk mengembangkan keilmuan Psikologi Islam yang berpegang pada Pancasila dan UUD 1945 untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju. Materi kedua disampaikan oleh Dr. Seger Handoyo., Psikolog. dengan mengenalkan gerakan keilmuan islam dan psikologi, HIMPSI dan Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Psikologi Indonesia (AP2TPI) beserta syarat dan ketentuan untuk menjadi bagian dari AP2TPI, serta Magister Profesi bagi lulusan Psikologi Islam. Ketua Himpsi yang sekaligus Asesor di BAN PT, menyinggung tentang beberapa hal yang dapat membantu mengembangkan keilmuan Psikologi Islam diantaranya yaitu mengembangkan kompetensi dalam dunia Psikologi.
Acara dilanjutkan sesi tanya jawab, mahasiswa maupun dosen cukup antusias menyampaikan pendapat, pertanyaan maupun ucapan terimakasih atas kehadiran pemateri. Di akhir acara kedua pemateri berpesan agar mahasiswa Psikologi Islam melakukan pengembangan keilmuan sesuai dengan teori yang telah dikuasai dan selalu istiqomah dalam memperjuangkan Psikologi Islam.
Oleh : Nanik Srisunarni-Departemen Keilmuan dan Keagamaan – HMJ PI)